Pertanyaan yang sering ditanyakan oleh seorang pemula adalah “Saya sudah punya account hosting dan domain sendiri, lalu bagaimana caranya membuat website?”. Jawabannya tergantung kepada model website seperti apa yang mau dibuat. Apakah blog, company profile, katalog, toko online?

Sebelum melangkah pada pembuatan sebuah website, tentukan dulu model website apa yang ingin dibuat dan apa tujuannya membuat website tersebut?

Di bawah ini penjelasan beberapa model website dengan langkah membuatnya:

Blog
Blog adalah website yang berisi artikel yang dapat diupdate secara rutin tentang sebuah topik atau macam-macam topik. Misalnya artikel tentang hobby, catatan surfing, review produk, dll. Untuk membuat blog yang dibutuhkan adalah software blog. Kita dapat memilih Wordpress karena sudah teruji dipakai oleh jutaan blog di seluruh dunia. Di control panel web hosting biasanya sudah ada fasilitas installer untuk Wordpress, tinggal klik maka Wordpress akan terinstall otomatis hanya dalam beberapa detik. Lihat penjelasan cara menginstall Wordpress di artikel petunjuk instalasi Wordpress.

Company Profile
Website company profile adalah sebuah website yang menampilkan informasi tentang latar belakang sebuah perusahaan, produk atau layanan, informasi kontak dan berita singkat seputar perusahaan. Untuk keperluan ini bisa menggunakan software content management system (CMS). Misalnya Joomla, XOOPS, dll. Di control panel web hosting biasanya sudah menyediakan installer CMS ini. Instalasinya kurang lebih sama seperti instalasi Wordpress yang dibahas di atas.

Katalog
Website katalog adalah website yang menampilkan daftar produk. Biasanya untuk menampilkan produk spesifik yang jarang di pasaran. Tujuannya untuk memperkenalkan produk kepada umum sehingga pengunjung dapat menghubungi perusahaan bila berminat untuk membeli. Untuk keperluan ini bisa menggunakan CMS seperti Joomla atau menggunakan Wordpress dengan menggunakan theme yang sesuai atau membuat theme sendiri.

Toko Online
Toko online adalah website yang memajang barang dagangan ibarat sebuah toko atau supermarket. Di dalamnya sudah tersedia shopping cart atau ‘keranjang belanja’ yang fungsinya menampung barang-barang yang ingin dibeli oleh pengunjung. Apabila pembeli selesai berbelanja, pembeli bisa melakukan checkout atau ke bagian ‘kasir’ untuk melakukan pemesanan. Di bagian checkout total belanja dan biaya ongkos kirim akan dihitung secara otomatis oleh software toko online. Pemilik toko online dapat menambahkan daftar barang, stok barang, beserta gambar-gambarnya dengan cara masuk ke halaman administrasi toko - melalui browser. Pemilik toko juga dapat melihat data pesanan, mengubah pesanan, mencetak faktur, dsb. Untuk membuat toko online, anda bisa menginstall software toko online seperti osCommerce, CubeCart, ZenCart atau sejenisnya. Sebagai alternatif, anda bisa menggunakan jasa pembuatan toko online siap pakai dari KreasiToko.com , tinggal mendaftar, membayar biaya bulanan dan toko online anda sudah siap tanpa repot mengurus instalasi.

Kesimpulan
Tentukan model website yang anda inginkan kemudian ikuti langkah membuatnya. Kalau saat ini anda tidak mengerti HTML atau pemrograman web, pakailah software yang sudah ada seperti Wordpress, Joomla, dsb. Tetapi sebagai pemilik/pengelola website, bagaimanapun anda harus mengerti dasar-dasar HTML karena ini sangat dibutuhkan untuk mengedit template. Lebih baik lagi kalau mengerti dasar-dasar PHP.

Jangan menyerah mempelajari pembuatan website. Saat ini adalah era informasi, kalau anda tidak menguasai media informasi (website dan internet), maka anda bisa tertinggal oleh orang lain.